PelajaranBahasaIndonesian.blogspot.com – Contoh teks wawancara tentang lingkungan hidup - Mendapatkan informasi dari nara sumber melalui interaksi tanya jawab dari pewawancara merupakan tujuan dari wawancara. Dengan kata lain, wawancara merupakan jenis teks yang didalamnya mengandung pertanyaan dari pewawancara serta jawaban dari narasumber. Jenis wawancara itu sendiri terbagi menjadi beberapa, diantaranya adalah wawancara tertutup, wawancara terbuka, wawancara kelompok, wawancara induvidual, wawancara terpimpin, wawancara bebas, serta wawancara konferensi. Berikut ini merupakan contoh wawancara tentang lingkungan hidup yang dilakukan oleh beberapa siswa SMA. Yuk kita simak bersama.
2 Contoh teks wawancara tentang lingkungan hidup
Contoh teks wawancara tentang kebersihan lingkungan
Kelompok wawancara: “Selamat pagi bu, kami siswa-siswi SMA Taruna Bangsa 77 kelas 11. Kami ada Bahasa Indonesia dari guru kami, dimana kami harus mewawancarai warga desa cikamiyem mengeni lingkungan hidup. Bolehkah kami meminta waktu ibu sebentar untuk menjadi perwakilan dari warga desa cikamiyem untuk kami wawancarai?”.
Warga : “Oh, tentu de, dengan senang hati, silahkan”.
Kelompok wawancara: “Terimakasih sebelumnya bu. Menurut itu, seberapa penting kebersihan lingkungan itu?”.
Warga : “Tentu sangat penting ya de, bahkan lebih penting dari uang. Karena dengan lingkungan yang bersih pastinya akan menciptakan lingkungan serta tubuh yang sehat pula. Jika lingkungannya kotor, maka otomatis akan mudah terjangkit penyakit. Sedang kesehatan itu tentu saja tak ternilai harganya”.
Kelompok wawancara: ”Lalu, bagaimana cara ibu menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih tersebut khususnya disekitar tempat tinggal ibu”.
Warga : “Tentunya mengawali semuanya dengan menjaga kebersihan dan kesehatan rumah sendiri ya de. Contohnya dengan sering membersihkan rumah dengan detail, menyapu halaman, membuang sampah dan membakarnya. Kalau kebersihan dilingkungan sekitar, saya sebagai ibu PKK sering menghimbau pada warga agar menjaga keasrian lingkungan, seperti dengan sering menanam dan merawat tumbuhan. Walau bagaimana, tumbuhan merupakan salah satu yang bisa menanggulangi polusi yang juga tidak baik bagi kesehatan pernafasan. Kami juga sering mengadakan kegiatan gotong royong membersihkan desa setiap bulan sekali. Dan alhamdulillah warga disini sangat aktif dengan program tersebut”.
Kelompok wawancara: “Wah, kompak sekali ya bu warga disini. Semoga saja program tersebut akan semakin mempererat silaturahmi sesama ya bu. Terima kasih atas waktunya bu”.
Warga : “Amiin de, semoga saja ya de agar kami tambah kompak. Sama-sama de”.
Contoh teks wawancara kepala desa tentang program penanaman seribu pohon
Kelompok wawancara: “Selamat pagi pak. Kami siswa-siswi SMAN 2 Jaya Pura. Kami mendapat tugas dari guru Bahasa Indonesia kami untuk mewawancarai warga desa sukamulya mengenai program tahunannya. Kebetulan kami dengar bapak akan mengadakan kegiatan penanaman seribu pohon dengan semua warga desa sukamulya. Jadi, bolehkah kami meminta waktu bapak sebentar untuk kami wawancara?”.
Kepala Desa : “Tentu saja boleh de. Kami memang mengadakan program seribu pohon yang baru kami laksanakan seminggu yang lalu”.
Kelompok wawancara: “Baik pak. Kalau boleh tahu, bagaimanya prosesnya bapak melaksanakan program penanaman seribu pohon ini”.
Kepala desa : “Awalnya kami menggunakan dana dari pemerintah untuk dibelikan bibit-bibit tanaman yang kami wajibkan untuk ditanam di halaman rumah warga. Namun sebelumnya, kami mengintruksikan untuk melakukan gotong royong membersihkan lingkungan bersama agar tanaman yang tumbuh juga berkembang dilingkungan yang sehat. Setelah itu saya sebagai kepala desa menaman bibit tanaman tersebut disalah satu rumah warga sebagai simbol, yang kemudian diikuti oleh setiap warga di halaman rumahnya masing-masing. Kami memberikan sekitar 5 jenis tanaman untuk setiap rumahnya”.
Kelompok wawancara: “Kegiatan yang sangat menarik ya pak. Lalu apa tujuan utama bapak mengadakan kegiatan tersebut?”.
Kepala desa : “Selain untuk menciptakan lingkungan yang asri, tentu saja tujuan utamanya adalah untuk menyadarkan warga tentang pentingnya menjaga flora yang menjadi jantung kehidupan. Apalagi, tentu rumah juga lebih enak dipandang jika halamannya banyak tanaman”.
Kelompok desa : “Baik pak. Semoga saja tujuan bapak melaksanakan program penanaman seribu pohon ini terlaksana ya pak. Terima kasih atas waktunya”.
Kelompok wawancara: “Amiin de, sama-sama”.
Demikian tadi dua contoh teks wawancara tentang lingkungan hidup yang dilakukan oleh beberapa siswa SMA. Semoga artikel ini bermanfaat. Jangan lupa kunjungi blog kami di pelajaranbahasaindonesian.blogspot.com untuk membaca artikel lainnya tentang pelajaran Bahasa Indonesia lengkap dengan contohnya. Terimakasih
